Instalasi Software pada Debian

Instalasi Software pada Debian

Debian memiliki lebih atau kurang semua perangkat lunak bebas di dunia yang dikenal!

Salah satu hal yang telah membuat Debian terkenal di antara distribusi Linux adalah sistem manajemen paket APT. Kemampuan untuk menangani rantai sering kompleks saling ketergantungan antara paket membuat instalasi perangkat lunak yang sangat nyaman. APT memilih paket perangkat lunak Debian, umumnya dikenal sebagai deb, dari satu atau lebih sumber arsip.

Menggunakan APT adalah keterampilan yang paling penting bagi seorang administrator Debian untuk belajar. Dua alat yang paling populer di Debian untuk mengelola paket apt-get dan aptitude . Kebanyakan orang menemukan aptitude unggul, karena tidak hanya mencakup semua apt-get fitur ', tetapi juga mencakup banyak lainnya, seperti modus berbasis menu interaktif dan penghapusan paket ketika Anda tidak lagi membutuhkannya.
Dengan mengikuti artikel ini, Anda akan belajar dasar-dasar manajemen paket pada Debian menggunakan aptitude alat.

Menggunakan aptitude

Perangkat lunak tersedia di distribusi Linux Debian ini diatur dalam paket. Paket terdiri dari perangkat lunak dikompilasi dan file-file tambahan yang mengintegrasikan perangkat lunak ke dalam sistem Debian. Menambahkan perangkat lunak ke sistem Debian Anda biasanya masalah instalasi paket.
Setelah Anda menjalankan installer Debian, beberapa paket yang diinstal untuk Anda. Sekarang Anda dapat mulai menambahkan paket lebih lanjut menggunakan aptitude install . Artikel ini menunjukkan cara menginstal sudo paket, yang memungkinkan pengguna biasa untuk melakukan tugas-tugas sebagai superuser sistem. (Lihat artikel saya Menggunakan Account root pada Debian untuk informasi mengenai menjalankan perintah sebagai root.)
Untuk menginstal perangkat lunak, Anda harus berjalan sebagai root, akun superuser. Sampai Anda memiliki sudo terinstal, Anda harus login ke konsol sebagai root, atau menjadi root dengan menjalankan su - dan mengetikkan password root.

 # aptitude install sudo Reading Package Lists... Building Dependency Tree... Reading extended state information... Initializing package states... Reading task descriptions... Done The following NEW packages will be installed: sudo 0 packages upgraded, 1 newly installed, 0 to remove and 0 not upgraded. Need to get 147kB of archives. After unpacking 369kB will be used. Writing extended state information... Done Get:1 http://ftp.uk.debian.org testing/main sudo 1.6.7p5-2 [147kB] Fetched 147kB in 2s (55.2kB/s) Selecting previously deselected package sudo. (Reading database ... 25786 files and directories currently installed.) Unpacking sudo (from .../sudo_1.6.7p5-2_i386.deb) ... Setting up sudo (1.6.7p5-2) ... No /etc/sudoers found... creating one for you. Reading Package Lists... Done Building Dependency Tree Reading extended state information Initializing package states... Done Reading task descriptions... Done 

Proses instalasi mencetak banyak teks, yang sebagian besar Anda dapat mengabaikan. Anda akan sering menemukan informasi yang berguna, namun, setelah Setting up baris. Dalam hal ini, sudo proses paket instalasi mengatakan bahwa hal itu menciptakan file konfigurasi / etc / sudoers.
Anda dapat melihat bahwa sudo perangkat lunak sekarang terinstal dengan melihat di / usr / share / doc / sudo, tempat biasa untuk dokumentasi yang menyertainya. Perhatikan juga bahwa file konfigurasi, / etc / sudoers, berada di tempat.
Menghapus perangkat lunak semudah menjalankan aptitude remove . Lepaskan sudo paket dan amati bagaimana perubahan sistem:

 # aptitude remove sudo Reading Package Lists... Building Dependency Tree... Reading extended state information... Initializing package states... Reading task descriptions... Done The following packages will be REMOVED: sudo 0 packages upgraded, 0 newly installed, 1 to remove and 0 not upgraded. Need to get 0B of archives. After unpacking 369kB will be freed. Writing extended state information... Done (Reading database ... 25809 files and directories currently installed.) Removing sudo ... Reading Package Lists... Done Building Dependency Tree Reading extended state information Initializing package states... Done Reading task descriptions... Done # ls /etc/sudoers /etc/sudoers 

Perhatikan bahwa file konfigurasi telah ditinggalkan, namun software dan dokumentasinya hilang. Untuk benar-benar membuang semua file yang terkait dengan paket, gunakan aptitude purge perintah:

  # aptitude purge sudo ... The following packages will be REMOVED: sudo 0 package

Cara Bekerja

Memahami file sources.list adalah kunci menuju kebahagiaan Debian.

Sebagai bagian dari proses instalasi Debian, Anda akan memiliki sumber arsip mengatur. Melihatnya dengan membaca file / etc / apt / sources.list. Kecuali Anda menjalankan tanpa sambungan jaringan, sumber akan mencakup utama dan pembaruan keamanan arsip. Isi khas sources.list untuk instalasi baru termasuk:

deb cdrom:[Debian GNU/Linux stable _Sarge_ - i386 Binary-1]/ unstable contrib main deb http://http.us.debian.org/debian stable main deb-src http://http.us.debian.org/debian stable main deb http://security.debian.org/ stable/updates main contrib Repositori resmi dari perangkat lunak Debian dikenal sebagai arsip. Para deb baris dalam file sources.list menginstruksikan APT ke mana untuk menemukan arsip, dan yang distribusi dan bagian arsip untuk mengakses. Dalam contoh ini, cdrom sumber mengacu pada CD digunakan untuk memulai instalasi, dan http sumber merujuk ke arsip Debian jaringan yang dapat diakses. Para deb-src garis memberitahu APT di mana untuk menemukan kode sumber untuk perangkat lunak.

Gunakan paket netselect-apt untuk secara otomatis mengkonfigurasi sistem anda untuk menggunakan mirror Debian tercepat mungkin.

Debian mempertahankan ketiga distro konkuren: stabil, rilis stabil yang resmi, dan pengujian dan tidak stabil, digunakan untuk tujuan pembangunan. Dalam distribusi adalah tiga bagian dari arsip. Sebagian besar dari software ini di utama, yang berisi perangkat lunak yang dianggap gratis oleh Debian Free Software Guidelines dan hanya bergantung pada perangkat lunak lain dalam utama. Bagian nonfree berisi perangkat lunak bebas tidak dianggap oleh Debian Free Software Guidelines, dan contrib berisi perangkat lunak gratis tapi memiliki ketergantungan pada perangkat lunak lain di contrib atau nonfree.
Ada satu lagi bagian yang disebut non-US, yang berisi perangkat lunak yang bermasalah untuk mendistribusikan di Amerika Serikat, biasanya karena alasan paten. Anda dapat menemukan daftar non-AS paket Debian secara online . Karena kelonggaran hukum AS pada ekspor kriptografi, bagian non-AS telah menjadi kurang penting kepada pengguna Debian khas.
Para aptitude update perintah menyebabkan APT untuk membaca kembali sumber dari sources.list dan memperbarui daftar sistem paket yang tersedia. Jalankan perintah ini setidaknya seminggu sekali untuk mendapatkan update dari arsip keamanan. Sumber lain tidak stabil akan bervariasi, selain ketika rilis update stabil terjadi. Rilis update stabil tidak membuat perubahan besar ke sistem. Sebaliknya, mereka memperbaiki bug serius dan mencakup update penting. Lihat "Bagaimana" untuk penjelasan tentang bagaimana untuk menjaga sistem Anda up to date terhadap keamanan dan rilis update stabil.
Menginterogasi indeks sistem paket dengan aptitude . Para aptitude show perintah menampilkan deskripsi paket:
$ aptitude show sudo Package: sudo State: not installed Version: 1.6.7p5-2 Priority: optional Section: admin Maintainer: Bdale Garbee <bdale@gag.com> Uncompressed Size: 369k Depends: libc6 (>= 2.3.2.ds1-4), libpam0g (>= 0.76), libpam-modules Description: Provide limited super user privileges to specific users Sudo is a program designed to allow a sysadmin to give limited root privileges to users and log root activity. The basic philosophy is to give as few privileges as possible but still allow people to get their work done.

Pengelola tercantum dalam informasi paket adalah pengembang Debian yang terlihat setelah paket. Jangan melaporkan masalah langsung ke dia, though! Baca lebih lanjut tentang bagaimana melaporkan bug Debian sini .

Para Depends garis menunjukkan deskripsi yang paket lain perlu menginstal untuk sudo untuk menjalankan. Jika mereka belum terinstal ketika anda menginstal sebuah paket, aptitude akan menginstal dependensi juga. Jika sebuah paket diinstal sebagai dependensi daripada yang diinstal secara eksplisit, aptitude akan menghapusnya ketika paket lain tidak bergantung padanya lagi. Selain ketergantungan, paket juga dapat merekomendasikan dan menyarankan paket lain. Jika sebuah paket merekomendasikan lain, itu berarti bahwa meskipun paket tersebut akan bekerja tanpa rekomendasi terinstal, di semua biasa menggunakannya harus ada. Saran lebih indikasi kegunaan dari ketergantungan. Secara default, aptitude secara otomatis menginstal semua dependensi dan rekomendasi bersama dengan paket itu sendiri.
Beberapa paket perangkat lunak tidak bisa hidup berdampingan dengan orang lain. Tidak banyak dari dalam Debian, tetapi ada beberapa. Dalam hal ini informasi paket juga termasuk hubungan konflik. Ketika Anda meminta sebuah paket yang akan diinstal yang bertentangan dengan satu sudah Anda miliki di sistem anda, aptitude akan menghapus paket yang saling bertentangan. Penggunaan paling umum dari konflik di Debian adalah ketika sebuah reorganisasi paket atau penggantian nama terjadi, sehingga paket baru harus menggantikan pendahulunya ketika upgrade.
Anda mungkin tidak selalu tahu mana paket yang Anda perlu menginstal untuk mendapatkan perangkat lunak yang Anda inginkan. Nama paket Debian tidak selalu sama persis dengan software aslinya. Para aptitude search pencarian perintah melalui indeks dan menampilkan daftar cocok cocok. Gunakan ~d pilihan untuk mencari deskripsi:
$ aptitude search sudo p dpsyco-sudo - Automate administration of sudo privileges

Antarmuka ramah

Apakah ada lebih user-friendly cara untuk mengelola paket? Mungkin yang paling dimengerti orang berpikir bahwa sistem operasi modern harus memiliki cara yang lebih interaktif untuk menginstal perangkat lunak, meskipun beberapa orang akan selalu baris perintah pecandu. Modus visual aptitude menyediakan antarmuka keyboard dan menu-driven untuk paket sistem anda, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1. Panggil modus visual hanya dengan menjalankan aptitude sendiri. Anda tidak perlu repot untuk menjadi root, pada saat dibutuhkan hak superuser, aptitude dari antarmuka akan meminta password root.

Gambar 1. bakat dalam modus visual
Semua fitur yang tersedia dari baris perintah dapat diakses melalui menu. Layar paket dan negara mereka menyampaikan banyak informasi sekaligus. Misalnya, i menunjukkan sebuah paket terinstal, dan A menunjukkan bahwa aptitude secara otomatis diinstal sebagai dependensi. Tampilan ini sepenuhnya dapat disesuaikan melalui menu Options.
Jika Anda beroperasi dalam lingkungan grafis, Anda mungkin lebih suka menggunakan synaptic , yang tersedia di paket dengan nama yang sama. Mulai dengan memilih Synaptic Package Manager dari menu System GNOME Tools, atau menjalankan sudo /usr/sbin/synaptic . Gambar 2 menunjukkan hasil dari pencarian untuk sudo .

Gambar 2. Manajer paket Synaptic - klik untuk ukuran penuh gambar

Menemukan Keluar Lagi

Jika Anda berencana untuk menggunakan aptitude dari baris perintah, referensi terbaik adalah aptitude(8) halaman manual. Untuk antarmuka berbasis menu, panduan pengguna hadir dalam HTML dalam direktori / usr / share / doc / bakat / html. Membacanya dengan w3m browser teks mode atau browser grafis pilihan Anda.
Selain mencari paket pada sistem Anda sendiri, ada antarmuka web untuk semua distribusi Debian dan isinya , di mana Anda dapat mencari paket dengan hampir setiap kriteria dibayangkan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai penataan arsip Debian, dan makna dari nama-nama bagian, berkonsultasi Bab 2 dari Debian Policy Manual . Untuk lebih memahami arti dari dependensi, rekomendasi, dan hubungan paket lain, lihat Bab 7.
Meskipun saya lebih suka menggunakan aptitude sebagai antarmuka utama untuk manajemen paket, apt-get alat telah ada lebih lama. Halaman manual dan dokumentasi yang terkait adalah juga tempat yang baik untuk melihat ke belajar tentang manajemen paket di Debian.
Edd Dumbill adalah co-ketua konvensi O'Reilly Open Source. Ia juga ketua XTech konferensi teknologi web. Edd dipahami dan dikembangkan Expectnation , layanan host untuk mengatur dan memproduksi konferensi. Edd juga telah Managing Editor untuk XML.com , sebuah pengembang Debian dan GNOME kontributor. Dia menulis sebuah blog disebut Dibalik Times .